Maafkan Bapak…

sabar pak..Cinta, maafkan Bapak karena Bapak sering marah padamu.

Maafkan juga bapakmu ini karena kadang Bapak  lupa, bahwa kau telah rela mengikuti perjalanan hingga ke Surabaya, padahal Cinta bisa saja tetap tinggal di kampung halaman.

Maafkan Bapak  karena sering  lupa menepati janji untuk meluangkan lebih banyak waktu denganmu.

Cinta, maafkan Bapak ya Nak, karena Bapak juga sering lupa bilang, bahwa Bapak menyayangimu.

Pak, biarkan aku bermain hingga basah Pak..

Garengpung

aku selalu menyukainya. entah kenapa. mengingatkanku pada suasana desa.dulu di jaman masa kecilku.
kemarin, saat aku pergi ke gonoharjo, kecamatan limbangan, kendal, aku mendengarnya.

kini, hidup di tengah matahari surabaya yang menyengat, aku merasa ada hal2 yang belum tercapai. namun di balik itu semua, sungguh banyak hal yang pernah diberikan oleh hidup padaku.

mulai dari hidup itu sendiri, anakku2, bidadari2 kecilku,  kesempatan untuk sekolah, menolong orang, membuat mereka bahagia.

aku tahu, tak seharusnya aku nggresulo pada apa yang kucapai.
pada apa yang kumiliki.

di tengah suara garengpung, aku kembali  berpikir, setidaknya : beruntunglah aku karena masih bisa mendengarnya.
aku tahu, ada banyak orang yang jauh lebih tak beruntung dibandingkan aku.

di rumah sakit, aku melihatnya setiap hari.
garengpung

Before it’s too late…

Friday comes, you go home, and you pick up the newspapers that you weren’t able to read during the week. You turn on the television with the sound off. You put on a cassette tape. You use the remote control to jump from one channel to the other, as you try to turn the pages of the paper and listen to the music. The papers contain nothing new, the TV programs are repetitious, and you’ve already heard the cassette dozens of times. Your wife is attending to the children, sacrificing her youthful years without really understanding why she is doing so. An excuse occurs to you: “Well, that’s the way life is.” No, that’s not the way life is. Life is enthusiasm. Try to remember where it was that you hid away your enthusiasm. Take your wife and children with you and try to find it again, before it’s too late. Love never kept anyone from following his dream.

From Maktub, by Paulo Coelho

di-pantai-wisid-gresik